Senin, 27 November 2017

Garuda Indonesia Jakarta – Yogyakarta Business Class Review

Garuda Indonesia Pengalaman Komplit

Pendahuluan: Tiket First Class Khilaf dari Garuda
Garuda Indonesia Bombardier CRJ-1000: Jogja - Denpasar, Bali Economy Class Flight Review
BnB Style Hotel Seminyak Bali Review
Garuda Indonesia First Class Denpasar Narita Before Flight
Garuda Indonesia First Class Denpasar Ground Service And Lounge Review
Garuda Indonesia First Class Denpasar Narita Flight Review
Sakura Hotel Jimbocho Review
Juyoh Hotel Review
APA Hotel Tsukiji Review 
Garuda Indonesia Jakarta – Yogyakarta Business Class Review

Perjalanan menuju bandara pagi itu relatif lancar, setelah berhenti di terminal 2 untuk men-drop penumpang lainnya yang akan berlibur ke Singapura. Akhirnya saya untuk pertama kalinya menginjakkan kaki di terminal 3 ultimate yang pada saat itu baru di gunakan oleh penerbangan domestik Garuda Indonesia.
Suasana di dalam shuttle J Hotel

Penampakan salah satu shuttle J hotel


Tampak depan Terminal 3 Ultimate
Di depan pintu masuk ada beberapa staff yang duduk-duduk gabut di sebuah konter. Iseng saya berjalan menuju ke arah mereka dan sambil bertanya mengenai konter untuk check in kelas bisnis Garuda Indonesia dan salah satu dari mereka menawarkan diri untuk mengantarkan saya masuk. Ternyata mereka adalah travel assistant yang di sediakan oleh Garuda Indonesia. Herannya pagi itu tidak ada penumpang yang memanfaatkan jasa mereka.
Premium check in counter

Penampakan daleman T3 Ultimate
Security check berlangsung lancar, demikian pula proses check in. Untuk kelas bisnis Garuda Indonesia mempunyai sebuah check in lounge, dalam prosesnya saya di bantu oleh mbak travel assistant. Menuju ke security check terakhir di sini penumpang kelas bisnis di berikan jalur khusus, dan proses di sini juga berlangsung lancar.

Garuda Indonesia Domestic Business Class Lounge

Lounge untuk kelas bisnis berada di lantai 2, dan di sediakan eskalator. Di resepsionis, yang menurut saya kurang ramah, boarding pass yang saya tunjukkan langsung di validasi dengan cara di corat coret! 
Resepsionis Garuda Lounge
List yang boleh masuk Garuda Lounge

Pagi itu suasana lounge cukup ramai. Karena belum sarapan saya langsung menuju ke area makanan untuk melihat-lihat menu. Buffet spread nya lumayan banyak variasinya hanya saja egg station nya tutup. Setelah memilih makanan saya duduk di kursi yang terdekat, lounge ini mempunyai beberapa seating area, meskipun tidak terlalu luas.

Karena penerbangan saya masih cukup lama, maka saya sempat merasakan juga menu untuk makan siang. 

Di lounge ini juga terdapat ruang pijat yang berisi beberapa mesin pijat elektonik yang sayangnya kondisi mesin ini banyak yang kurang terawat terutama di bagian penutup kaki. Selain itu juga terdapat ruang film yang banyak penumpang menontonnya, kids section juga di sediakan di lounge ini. Kamar mandi tidak sempat saya inspeksi karena sedang ada perbaikan, dan saya di sarankan untuk mandi di disable area, yang tidak saya lakukan. 

Menjelang waktu boarding saya meninggalkan lounge ini dan ternyata gate nya terletak di ujung. Saya sendiri cukup menyukai desain di terminal 3 ultimate ini, berkesan futuristic. Di sediakan pula sofa panjang dalam jumlah cukup banyak yang dapat di gunakan untuk tidur. Selain Gerai kopi internasional, minimarket yang tersedia juga merupakan jaringan internasional. Agak di sayangkan terutama untuk gerai kopi, karena Indonesia terkenal dengan kualitas kopi nya alangkah lebih baiknya jika ada gerai kopi Indonesia yang ikut mengisi.

Tidak berapa lama menunggu akhirnya proses masuk pesawat  yang kali ini menggunakan boeing 737, ada 12 seat di kelas bisnis yang terisi penuh dengan saya memilih duduk di 6K. Tidak berapa lama di berikan hot towel dan welcome drink. Take off berlangsung mulus.

Seat map kelas bisnis Garuda Indonesia Jakarta – Yogyakarta
Gate 17

Penampakan kabin kelas bisnis Garuda Indonesia Jakarta – Yogyakarta

Penampakan kursi kelas bisnis
Detail kursi

Detail kursi

Screen yang berada di atas
Untuk menu makan siang kali ini adalah siomay. Rasanya sendiri cukup dapat di makan, yg bikin enak adalah sambalnya yang beneran pedasnya.
Jus Apel sebagai minuman selamat datang

Siomay sebagai kudapan siang
Amenites kamar mandi
Toilet untuk kelas bisnis berada di bagian depan, dan tidak ada sesuatu yang istimewa di sini. Durasi penerbangan yang hanya kurang lebih 60 menit membuat terasa sebentar berada di udara, bahkan saya tidak sempat melakukan ritual wefie dengan mbak pramugari.

KESIMPULAN

Akses ke lounge dan kru yang ramah serta efisien dalam bekerja menjadi keunggulan Garuda Indonesia tapi Untuk rute jarak pendek dengan durasi 1 jam penerbangan, kelas bisnis tidak saya sarankan karena hanya sekejap sudah sampai di tujuan. Kecuali jika Garuda Indonesia kembali khilaf dengan memberikan 90% diskon lagi.

Apakah kamu pernah terbang dengan business class Garuda Indonesia untuk rute domestik?

Rabu, 22 November 2017

Dapat BIG Poin Air Asia Dengan Belanja Online

Air Asia sebagai makapai low cost favorit saya juga mempunyai program frequent flyer, yang bernama BIG. Untuk mendapatkan poin BIG dapat dengan cara terbang, tukar poin reward kartu kredit (seperti yang sebelumnya saya lakukan dengan menukar reward BCA dengan AirAsia BIG Poin) atau berbelanja online / offline di toko yang merupakan partner dari Air Asia.

Bagaimana caranya dapat BIG Poin dengan belanja?

1. Pastikan kamu sudah mempunyai akun AirAsia BIG dan login ke akunmu, kalo belum mempunyai akun BIG silakan daftar gratis di website mereka https://www.airasiabig.com dan negara nya pilih Indonesia.

2. Setelah itu scroll ke bawah atau klik tulisan Travel & Lifestyle


3. Klik View our full list of partners


4. Akan muncul daftar toko yang menjadi partner AirAsia BIG, jika kamu ingin lebih detail klik tulisan more info. Klik tombol Visit now / Book now untuk langsung belanja.

Daftar partner AirAsia BIG untuk kategori Lifestyle KLIK biar GEDE
Daftar partner AirAsia BIG untuk kategori Travel KLIK biar GEDE
5. Muncul pop up, klik tombol continue

6. Akan muncul halaman baru redirecting, tunggu beberapa saat, setelahnya kita akan sampai di halaman partner yang kita pilih. Belanja seperti biasa, setelah selesai bayar akan ada email dari AirAsia. BIG Poin biasanya akan masuk setelah 30 hari.

Halaman redirect

Salah satu website partner
Kesimpulan

Alternatif menarik yang layak di coba untuk mendapatkan BIG Poin AirAsia terutama  untuk yang jarang terbang dengan AirAsia dan atau yang tidak mempunyai kartu kredit.

Apakah kamu juga tertarik dengan belanja dan mendapatkan AirAsia BIG poin seperti ini?

Bonus 50% BIG Point Air Asia Dengan Redeem Reward BCA

Pagi tadi ketika iseng browsing ke website AirasiaBIG saya menemukan banner yang menarik perhatian saya

Banner promo Bonus 50% BIG Point Air Asia Dengan Redeem Reward BCA
Kemudian link yang ada di banner tersebut saya klik dan mengantarkan saya ke website BCA di mana terdapat detail syarat ketentuan untuk promo ini. Bonus 50% yang di tampilan dalam promo hanya untuk 500 penukar pertama. Untuk penukar urutan 501 dan seterusnya mendapat bonus 25%.
Saya sendiri tidak tahu sejak kapan promo ini di mulai, yang ada hanyalah masa berakhir promo ini di tanggal 30 November 2017. Promo besar terakhir BCA dengan BIG Point Air Asia adalah pada Oktober tahun 2016, di mana di tawarkan promo double point.

Bonus 100% BIG Point Air Asia Dengan Redeem Reward BCA Oktober 2016
Untuk promo kali ini minimal rewards yang dapat di tukarkan adalah senilai Rp 80,000 dan kelipatan Rp 80,000 dengan maksimal rewards yang dapat di tukar adalah Rp 320,000. Jika kamu beruntung masuk dalam urutan 500 penukar pertama dan menukar rewards maksimal di Rp 320,000 maka akan di dapatkan 6000 BIG Points, atau 5000 BIG Poin jika telat menukar.

Syarat dan Ketentuan Bonus 50% BIG Point Air Asia Dengan Redeem Reward BCA KLIK Biar GEDE
Saya sendiri tadi pagi langsung memutuskan untuk menukar rewards BCA saya dengan menghubungi Halo BCA. TIPS: Jika kamu pemakai Telkomsel untuk menelpon murah ke call center bank, ketik PSTN kirim ke 8999, dengan biaya Rp 2500 kamu akan dapat pulsa untuk menelpon fixed line sebesar Rp 20,000 berlaku kelipatan, dan saya biasa menambahkan 0221 sebagai kode telpon untuk call centre bank dengan nomor 500XXX.

Pas saya sebut promo ini, mbak CS terdengar kebingungan, dan menanyakan saya dapat info ini dari mana? Saya jawab dari website BCA. dan mbak CS butuh waktu bbrp menit untuk menemukan adanya promo ini. Kenapa saya tukar reward BCA saya? Karena stok BIG saya tinggal sedikit, tidak dapat di gunakan untuk menukar poin di promo final call.

Saya sendiri hanya menukar BIG Poin Air Asia saat ada promo Final Call yang rutin mereka adakan tiap bulannya. Biasanya minimal tukar adalah 500 poin sekali jalan atau 1000 poin pulang pergi.

Kesimpulan

Meskipun tidak sebesar promo double poin tapi promo 50% ini lumayan untuk di ikuti. Kalo kamu tertarik untuk menukarkan, buruan sebelum kehabisan tempat 500 orang penukar pertama.

Apakah kali ini kamu tertarik untuk menukar rewards BCA mu dengan BIG Poin Air Asia?

Senin, 20 November 2017

J Hotel Soekarno Hatta Review

Garuda Indonesia Pengalaman Komplit


Pendahuluan: Tiket First Class Khilaf dari Garuda
Garuda Indonesia Bombardier CRJ-1000: Jogja - Denpasar, Bali Economy Class Flight Review
BnB Style Hotel Seminyak Bali Review
Garuda Indonesia First Class Denpasar Narita Before Flight
Garuda Indonesia First Class Denpasar Ground Service And Lounge Review
Garuda Indonesia First Class Denpasar Narita Flight Review
Sakura Hotel Jimbocho Review
Juyoh Hotel Review
APA Hotel Tsukiji Review 
J Hotel Soekarno Hatta Review
Saya mempunyai waktu transit cukup lama sebelum ke penerbangan terakhir saya dengan Garuda Indonesia. Setelah pilah pilih hotel akhirnya saya memutuskan untuk menginap di J hotel. Harga perkamar yang saya bayarkan untuk hotel ini adalah RM 66.34 atau Rp  205,599 per malam memanfaatkan diskon dari Traveloka Malaysia. Selain harga yang terjangkau alasan lainnya adalah hotel ini mempunyai fasilitas gratis antar jemput ke Bandara Soekarno Hatta.
Invoice saya di J Hotel Soekarno Hatta
Begitu melewati imigrasi saya langsung menelpon ke hotel untuk menjemput saya. Di sambut cuaca panas Jakarta yang sukses membuat mandi keringat saya menunggu di restoran A&W lantai 2. Suasana sore itu bandara cukup ramai dengan pengunjung. Cukup lama saya menunggu jemputan sampai saya perlu menelpon lagi ke pihak hotel.

“Wah akhirnya datang juga jemputannya” batin saya ketika melihat sebuah minivan berwarna putih bertuliskan J hotel di bodinya. Tapi kok tampaknya penuh penumpang dan gak minggir ke arah A&W resto tapi malah mengambil sisi luar jalan. Dan akhirnya minivan tersebut berlalu.

Akhirnya saya kembali menelpon hotel dan memang bukan minivan tersebut untuk menjemput saya, mobil untuk saya masih berada di jalan. Akhirnya mobil penjemput saya tiba dan hanya saya sendiri penumpang di dalam mobil tersebut. Kemacetan menjadi alasan mengapa mobil jemputan saya datang terlambat. 

Sopir sendiri cukup ramah dan beberapa kali meminta saya meninggalkan review di traveloka dengan me mention namanya, supaya dapat credit bagus dari hotel. Petang itu hotel penuh dengan Jemaah umroh, termasuk yang tadi di jemput oleh minivan yang pertama kali saya lihat. Proses check in berlangsung cepat. 

Ketika membuka pintu kamar alangkah kagetnya saya menjumpai ternyata masih ada penghuninya di dalam kamar tersebut! Saya kemudian kembali ke resepsionis dan meminta kamar yang baru. 

Kamarnya sendiri kurang begitu bersih dengan saya menemukan beberapa serangga yang beredar di dalam kamar dan kamar mandi. Untuk kelengkapan fasilitasnya cukup oke. Kamar mandi shower air panas juga berfungsi dengan baik.
Penampakan kasur J Hotel Soekarno Hatta
Komplimen J Hotel Soekarno Hatta
Perlengkapan mandi J Hotel Soekarno Hatta

Kamar mandi J Hotel Soekarno Hatta

Shower J Hotel Soekarno Hatta
Saya hanya memesan room only sehingga tidak dapat menampilkan review untuk sarapannya. Keadaan sekitar hotel juga tidak sempat saya explore lebih jauh.

Proses check out juga berlangsung cepat dan lucky me karena sudah ada mobil yang siap untuk mengantar ke bandara bersama 2 penumpang lainnya.

KESIMPULAN

Fasilitas gratis antar jemput ke bandara merupakan nilai plus hotel ini. Untuk sekedar transit hotel ini layak di pertimbangkan tapi tidak untuk menginap dalam jangka waktu lebih dari satu malam.

Apakah kamu pernah menginap di J Hotel?